Month: January 2023

Di Forum ASEAN-BAC 2023, Kadin akan Bahas Akses Digital Hingga Keamanan Pangan

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Arsjad Rasjid mengatakan, pihaknya bakal membawa sejumlah poin penting dalam forum ASEAN Business Advisory Council (ASEAN-BAC) 2023. Mulai dari akses digitalisasi, hingga membahas keamanan pangan di kawasan.

“Contohnya, pertama untuk digitalisasi kita bawa yang namanya ASEAN QR CODE, ini harapannya QR code diantara ASEAN ini kita bisa saling sharing dan bisa digunakan di kawasan ASEAN dan ini kita kerja sama dengan bank sentral di setiap negara, untuk Indonesia kita allignment dengan Bank Indonesia,” kata dia dalm Konferensi Pers di Hotel Shangri-La, Jakarta, Senin (30/1).

Kemudian ada platform pinjaman P2P ASEAN dan Wiki Wirausaha yang sebelumnya dikenalkan pada momen B20 lalu. Kini, pembahasannya dibawa dalam cakupan ASEAN. Pada bagian ini, harapannya bisa memperluas akses UMKM di tiap negara.

Baca Juga :
Jual Saldo Paypal
Jual Beli Saldo Paypal
Saldo Paypal Terpercaya

“Kita bawa juga net zero legacies, ini juga sudah kita lahirkan kemarin bagian dari introduction Indoneisa di side event sebelum B20, net zero forum ini kita bawa legacy net zero untuk di level ASEAN,” ungkapnya.

Pada konteks pengurangan emisi karbon ini, ASEAN-BAC bakal menyiapkan Net Zero Hub ASEAN. Tugasnya adalah memberikan bantuan kepada sektor swasta dalam melakukan dekarbonisasi untuk mencapai tujuan nol emisi karbon.

Kemudian, ada pula Carbon Center of Excellence yang berfungsi sebagai wadah kolaborasi global dalam mencapai inisiatif nol emisi karbon. Melalui platform ini, akan dibersayakan pelaku ushaa untuk bisa memanfaatkan potensi pertumbuhan dalam perdagangan karbon.

Selain itu, poin yang tak kalah penting untuk dibahas adalah masalah kesehatan dan keamanan pangan. Di sisi kesehatan, dibentuk kampanye ASEAN One Shot Campaign sebagai program vaksinasi regional permanen.

Baca juga :
Jasa Pbn Premium
Jasa Pbn Berkualitas
Jasa Pbn

Nantinya, kerja sama ASEAN ini juga memanfaatkan potensi produksi vaksin selanutnya melalui perluasan kapasitas manufaktur dan penelitian klinis. Ini dicapai melalui kerja sama antar-pihak yang menyatukan pemerintah, pelaku industri, dan organisasi kesehatann global.

Terakhir, pembahasan mengenai ketahanan pangan atau food security. ASEAN-BAC akan merancang model skema tertutup untuk sektor pertanian di kawasan. Harapannya program ini mampu menciptakan dukungan terhadap sektor pertanian khususnya UMKM untuk terlibat dalal rantai pasok global.

“Paling berat memang, gimana harga makanan ini naik, bagaimana keadaan security dari makanan itu sendiri. Ini jadi hal penting sekali untuk menjadi legacy yang dibawa Indonesia ke level ASEAN. Dan tadi sudah kita sampaikan ke members dan alhamdulilah bahwa semua ini bisa diterima dan jadi legacy yang dibawa Indonesia,” pungkasnya.

Doa Sri Mulyani untuk Megawati di Usia ke-76!

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati turut memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada mantan Presiden Megawati Soekarnoputri. Ucapan tersebut disampaikan Sri Mulyani dalam postingan di akun instagramnya sambil mengunggah 2 foto kebersamaan bersama Megawati.

“Selamat Ulang Tahun Ibu Megawati Soekarnoputri ke 76,” tulis Sri Mulyani dalam akun @smindrawati, dikutip Senin (23/1).

Baca Juga :
Jual Saldo Paypal
Jual Beli Saldo Paypal
Saldo Paypal Terpercaya

Dalam kesempatan yang sama bendahara negara ini berdoa agar mantan Presiden RI ke-5 selalu diberikan kesehatan, kebahagiaan dan perlindungan Tuhan Yang Maha Esa.

“Semoga Sang Pencipta Allah SWT melimpahkan Ibu Megawati dengan kesehatan, kebahagiaan dan perlindungan serta berkah rahmat dan hidayah-Nya,” ungkap Sri Mulyani.

Sebagai informasi, hari ini Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri berulang tahun yang ke-76. Jajaran pengurus pusat dan daerah beserta kader banteng di seluruh Indonesia memberikan ucapan selamat dan doa kepada Putri Proklamator RI Soekarno tersebut.

“Selamat Ulang Tahun Ibu Megawati Soekarnoputri, kami sungguh hormat dan mencintai Beliau, terus berjuang bersama bagi negeri,” ucap Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.

Tak hanya itu, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo turut merayakan ulang tahun Megawati dengan terjun langsung ke masyarakat yang merupakan perintah Megawati untuk berupaya menyelesaikan stunting.

Baca juga :
Jasa Pbn Premium
Jasa Pbn Berkualitas
Jasa Pbn

Ganjar mengatakan pilihannya untuk terjun ke masyarakat mengecek program penanganan stunting sebab menurutnya, PDIP khususnya Megawati sangat konsen terkait program itu. “Gerakan inilah yang kita bisa sinergikan agar apa yang menjadi perhatian ibu Mega kepada kami yang ditugasi di eksekutif itu menjadi jelas,” kata Ganjar.

Mengingat, Megawati kerap memerintahkan jajarannya untuk turun ke masyarakat menyelesaikan permasalahan yang ada termasuk stunting. “Bu Mega sangat perhatian betul kepada orang hamil, perhatian banget pada penurunan angka stunting, perhatian banget kepada para remaja khususnya remaja putri,” lanjutnya.

Kisah Mantri BRI di Banjar, dari Aktor Inklusi Keuangan hingga Buat Hidup Lebih Baik

BRI terus menghadirkan beragam layanan perbankan kepada masyarakat Indonesia hingga ke wilayah 3T. Salah satunya adalah lewat tenaga pemasar mikro BRI atau yang akrab dikenal sebagai Mantri.

Widyaningsih Indri Arum Sari, Mantri BRI di Palam, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan membeberkan pengalamannya menjadi garda terdepan dalam melayani kebutuhan nasabah. Profesi ini mengantarkan dirinya untuk mampu mengangkat ekonomi keluarga sekaligus berkesempatan mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya literasi keuangan digital.

Baca Juga :
Jual Saldo Paypal
Jual Beli Saldo Paypal
Saldo Paypal Terpercaya

Perempuan berusia 29 tahun dengan dua anak ini bercerita, banyak keuntungan yang diperoleh ketika menjadi Mantri BRI. Pertama, lebih banyak dikenal orang sehingga memudahkan aktivitas sebagai Mantri. Kedua, dari sisi pendapatan yang meningkat. Alhasil, bisa merenovasi rumah dan menyekolahkan anak di sekolah yang bagus.

Dirinya menuturkan berkat menjadi Mantri, dirinya bisa mewujudkan berbagai keinginannya. Hal ini tidak lepas dari berbagai benefit yang diperolehnya dari BRI sebagai tenaga pemasar mikro. Widyaningsih juga bercerita, BRI kerap mengapresiasi berbagai capaian kinerjanya melalui berbagai benefit hingga insentif khusus.

Seperti diketahui seorang Mantri BRI yang berprestasi dapat memperoleh beragam benefit maupun program pengembangan. Disamping gaji bulanan, tunjangan cuti dan hari raya keagamaan, insentif triwulanan, bonus, program kepemilikan motor, dan bahkan hingga kepemilikan saham BBRI. Bagi Mantri maupun Unit Kerja Mikro yang memiliki kinerja terbaik juga mendapatkan penghargaan SIPK (Sistem Insentif Pelampauan Kinerja) dari BRI dengan berbagai benefit khusus.

Widyaningsih menambahkan, menjadi Mantri itu tidak asal-asalan, ada tahapan pendidikan. Ini bertujuan agar para Mantri BRI bisa bersosialisasi dengan masyarakat. Adapula pendidikan terkait cara menilai agunan, cara menilai pinjaman, dan lainnya yang semua demi melayani nasabah dengan maksimal.

BRI juga membekali dirinya dengan program pengembangan untuk senantiasa meningkatkan kinerjanya, salah satunya ialah program BRILiaN Leader Development Program (BLDP). Ini bertujuan agar para Mantri BRI bisa bersosialisasi sekaligus mengkomunikasikan produk perbankan secara baik kepada masyarakat.

Adapula pendidikan tersebut di antaranya terkait menilai agunan, cara menilai pinjaman, dan lainnya yang semua demi melayani nasabah dengan maksimal. Dengan begitu, Widyaningsih optimistis bisa terus menambah wawasan, skill, dan jaringannya sebagai tenaga pemasar mikro.

Di samping itu, profesi ini membuatnya lebih banyak dikenal orang sehingga memudahkan aktivitas sebagai Mantri. Mobilitas yang tinggi sebagai Mantri pun ditunjang oleh pemberian program kepemilikan motor yang diinisiasi BRI.

Baca juga :
Jasa Pbn Premium
Jasa Pbn Berkualitas
Jasa Pbn

Widyaningsih pun telah 3 tahun menjalani profesi sebagai mantri BRI. Awalnya dia bekerja sebagai teller di Kantor Cabang BRI Unit Martapura sejak 2014. Seiring berjalannya waktu ia mendapatkan kesempatan untuk menjadi Mantri oleh Kepala Kantor Cabang BRI setempat. Kesempatan ini dianggap sebagai tantangan baru yang menyenangkan.

Tantangan pertama yang harus dihadapi sebagai Mantri BRI adalah tuntutan agar bisa membaur dengan masyarakat. Maklum kala itu, masyarakat daerah Palam belum terlalu melek dunia perbankan, apalagi keuangan digital.

“Kita harus berkenalan dulu dengan mereka, dan mengenalkan kepada mereka apa saja produk (perbankan) yang bisa mereka jual (jika menjadi AgenBRILInk),” ujarnya.

Selanjutnya, tantangan kedua adalah meyakinkan masyarakat terkait produk perbankan utamanya milik BRI. Sebab, rata-rata masyarakat di daerah Palam selama ini hanya memahami jasa keuangan non bank. Sedangkan, jika meminjam ke non bank mereka mendapatkan pinjaman berbunga tinggi.

Selama bertugas, Widyaningsih mengaku tidak ada kendala untuk jarak. Itu karena Kantor Cabang BRI di Martapura sengaja menugaskan para mantri yang memang dekat dengan wilayah tempat tinggal masing-masing mantri. Tujuannya, untuk memudahkan dan mempercepat mantri dalam bersosialisasi dengan calon nasabah.

Tak hanya aktif sebagai Mantri BRI, Ia juga aktif sebagai agen penyuluh digital di kampung yang belum terliterasi digital dengan baik. Sebagai penyuluh, Ia bertugas mengajarkan nasabah untuk mengetahui seluk beluk terkait kemudahan menggunakan produk keuangan digital perbankan.

Untuk membuat nasabah di daerahnya menjadi lebih melek digital, BRI memberikan fasilitas mesin EDC sederhana untuk kemudian mengarahkan nasabah yang menjadi AgenBRILink menggunakan mobile banking.

Atas usahanya itu, kini masyarakat di Wilayah Martapura bisa lebih melek digital terutama untuk produk perbankan. Mereka sekarang dapat lebih memahami dan mengenal aktivitas perbankan, bahkan ada yang paham bertransaksi ke luar negeri, seperti ke Singapura, Malaysia, dan lainnya.

“Jadi, dari pihak kami berkolaborasi dengan pihak Kanwil, kemudian dari Kanwil memberikan pendidikan sama mereka agar dapat melakukan pemasaran sampai ke luar negeri. Kami kolaborasi itu,” ucapnya.

Tukang Bakso dan ART Jadi Target Peserta BPJS Ketenagakerjaan di 2023!

BPJS Ketenagakerjaan atau BPJamsostek menargetkan 10 juta peserta tambahan di 2023. Untuk tahun ini, sasarannya akan diprioritaskan untuk kelompok bukan penerima upah (BPU) atau pekerja informal.

“Target kita dari 36 juta jadi 46 juta (pekerja peserta BPJS Ketenagakerjaan tambahan di 2023). Tapi lebih majority informal,” ujar Deputi Bidang Komunikasi BPJS Ketenagakerjaan Oni Marbun di Jakarta, Selasa (10/1).

Baca Juga :
Jual Saldo Paypal
Jual Beli Saldo Paypal
Saldo Paypal Terpercaya

Oni mengatakan, penambahan 10 juta peserta itu bakal turut dibantu lewat pengembangan aplikasi Jamsostek Online (JMO), yang bakal disulap jadi Super Apps. Tak hanya sekadar pekerja non-formal, BPJS Ketenagakerjaan juga mengincar asisten rumah tangga hingga tukang bakso jadi pesertanya.

“Kalau di rumah ada supir, ART, tolong didaftar lewat JMO. Ini kekuatan virality-nya harus tinggi sih. Tukang bakso boleh loh daftar. Besokannya tiba-tiba dia amit-amit misalnya gerobaknya kena. Kita tanggung kalau dia kecelakaan,” tuturnya.

“Tukang bakso enggak perlu punya aplikasi. Kalau kalian daftarin bisa, pakai aplikasi JMO peserta lain,” kata Oni.

Menurut dia, BPJS Ketenagakerjaan siap memberikan perlindungan bagi para pekerja formal dari ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) yang kini marak terjadi.

Baca juga :
Jasa Pbn Premium
Jasa Pbn Berkualitas
Jasa Pbn

Untuk sektor pekerja informal, BPJamsostek pun sudah bekerjasama dengan berbagai komunitas, semisal para pekerja seni, pelaku industri kreatif, hingga komunitas stand up komedian.

“Tukang bakso juga ada asosiasinya loh. Pokoknya saya mau masuk ke komunitas, cuman itu ribuan. Jadi makanya kita harus ada fokusnya,” imbuh Oni.

“Itu rencana 2023. Jadi kita mau lebih segmented, masuk ke komunitas, tapi yang informal workers tuh jadi fokus kita. Kita mau sasar sebanyak mungkin informal workers untuk pemahaman, tapi bukan cuman awarenesss,” tandasnya.

Penerimaan Pajak RI Capai Rp1.716,8 Triliun di 2022

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menuturkan realisasi penerimaan pajak di 2022 tembus Rp 1.716,8 triliun. Angka ini menunjukkan 115,6 persen dari target yang ditetapkan sebesar Rp 1.485 triliun.

Selain itu, besaran ini juga meningkat sekitar 34,3 persen dari tahun sebesar Rp 1.278,6 triliun. Bahkan pertumbuhan ini diklaim terjadi dalam 2 tahun berturut-turut.

“Jadi ini adalah kinerja 2 tahun berturut-turut di atas dari target. Bahkan waktu targetnya direvisi pun tetap bisa tembus diatasnya,” kata dia dalam Konferensi Pers APBN Kita, Selasa (3/1).

Dari tiap pos pajak pun mengalami peningkatan. Di antaranya, PPh Non Migas, PPN PPnBM, dan PPh Migas. Rinciannya, PPh Non Migas menyumbang Rp 920,4 triliun atau 122,9 dari target, angka ini tumbuh 43 persen dari tahun lalu.

Baca Juga :
Jual Saldo Paypal
Jual Beli Saldo Paypal
Saldo Paypal Terpercaya

Lalu, PPh Migas tercatat Rp 77,8 triliun atau 120,4 persen dari target dan tumbuh 47,3 persen. PPN dan PPnBM menyetor Rp 687,6 triliun atau 107,6 persen dari target dan tumbuh 24,6 persen.

“Cerita luar biasa adalah korporasi pada pembayar pajak perusahaan, korporasi, badan usaha yang sumbangannya mendekati 20 persen dari total penerimaan negara. Ini menggambarkan korporasi mulai bangkit dan bahkan menyumbangkan penerimaan pajak yang luar biasa. Tahun lalu sudah tumbuh 25,5 persen, tahun ini tumbuhnya menembus 71,72 persen,” bebernya.

Kemudian, PPh 21 dari pembayaran pajak oleh karyawan juga tumbuh 16,34 persen secara tahunan. Sebelumnya, tahun lalu juga tumbuh sebesar 6,26 persen. Ini jadi bukti adanya pemulihan ekonomi yang terjadi.

Baca juga :
Jasa Pbn Premium
Jasa Pbn Berkualitas
Jasa Pbn

Selain itu, sektor Pertambangan juga mengalami pertumbuhan sebesar 113,6 persen. Sebelumnya, telah tumbuh 60 persen di tahun lalu. Kemudian, sektor industri pengolahan dan perdagangan yang juga tumbuh masing-masing 24,6 persen dan 37,3 persen. Sektor transportasi juga mengalami pertumbuhan dengan 24,7 persen dari setoran pajak sebelumnya.

“Ini adalah cerita mengenai pemulihan ekonomi yang cukup merata di semua sektor dan semua daerah dan dari sisi agregat demand maupun production,” kata dia.