Jakarta – Menteri Investasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani mengatakan investasi perusahaan Singapura akan groundbreaking di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada September ini.
Perusahaan itu adalah Sembcorp Utilities Pte Ltd yang akan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan kapasitas 5 sampai 6 megawatt.
Adapun nilai investasinya US$60 juta atau setara Rp936 miliar (kurs Rp 15.600 per dolar AS).
“Sembcorp mereka mau investasi di solar panel dan investasinya kurang lebih US$60 juta,”
PLTS tersebut, sambungnya, akan selesai dibangun dalam tiga bulan. Artinya jika groundbreaking pada September, maka PLTS akan rampung dibangun November.
“Iya (September groundbreaking). Pembangunan mereka bilang cepat sih, tiga bulan. Jadi November lah selesai,” katanya.
Tak hanya Sembcorp, ada juga Raffles Education Center yang akan berinvestasi di IKN. Namun, Rosan tak menyebutkan nilai investasi Raffles Education Center.
“Ada satu lagi adalah Raffles Education Center. Mereka mau masuk di IKN,” ujarnya.
Presiden Jokowi mengatakan sudah ada 55 proyek yang dimulai di IKN. Proyek-proyek itu bernilai sekitar Rp56 triliun.
“Per hari ini perlu juga saya sampaikan bahwa sudah di luar anggaran dari APBN, investasi yang masuk sudah Rp56,2 triliun dari 55 yang sudah groundbreaking,” kata Jokowi dalam sidang kabinet di Istana Negara, IKN, Senin (12/8).
Jokowi menjelaskan angka itu berasal dari 6 proyek bidang pendidikan, 2 proyek kesehatan, 10 proyek logistik dan ritel, 2 proyek transportasi dan energi, 14 proyek perbankan dan perkantoran, 9 proyek area hijau dan hunian, serta 3 proyek media dan teknologi.
Ia yakin investasi dan pemindahan ibu kota negara ke depan akan mendorong per percepatan ekonomi. Selain itu, ekonomi tak akan lagi berpusat di Jakarta dan Pulau Jawa lagi.